Perokok Harus Konsumsi Antioksidan dan Hentikan Kebiasaan Merokok

Kebiasaan merokok memang akan menimbulkan banyak penyakit yang berbahaya, karena pada rokok mengandung banyak sekali oksidan bebas penyebab terjadinya penyakit berbahaya tersebut. Oleh karena itu upayakanlah secapatnya untuk berhenti dari kebiasaan merokok. Penyakit degeneratif umumnya disebabkan oleh radikal bebas, seperti penyakit kolesterol tinggi, gula darah tinggi, asam urat tinggi,dan  tekanan darah tinggi. Radikal bebas adalah partikel berupa atom atau molekul yang kehilangan elektron sehingga tidak stabil dan selalu berusaha mengambil elektron dari molekul lain yang sudah stabil. Radikal bebas bisa dari hasil metabolisme sendiri, bisa juga masuk lewat faktor eksternal seperti lingkungan. Ada berbagai sumber yang dapat meningkatkan radikal bebas, misalnya logam (seperti besi), polusi, obat tertentu, racun, highly processed food, bahan tambahan makanan, sinar ultra violet, radiasi, dan asap rokok. Karena itu para perokok diminta berhati-hati. Oksidan dalam rokok memiliki jumlah yang cukup untuk memainkan peran dalam terjadinya kerusakan saluran nafas.
Diduga, tiap isapan rokok punya bahan oksidan berjumlah sangat besar, yang meliputi aldehina, epoksida, peroksida, dan radikal bebas lain yang mungkin berumur panjang dan bertahan lam hingga menyebabkan kerusakan alveoli salah satu saluran nafas. bahan lain seperti nitrit oksida, radikal peroksil, dan radikal yang mengandung karbon ada dalam fase gas. Juga ada yang mengandung radikal lain yang relatif stabil. perdarahan kecil yang berulang-ulang sangat mungkin membuat disposisi dalam paru perokok. Besi dalam bentuk itu membentuk radikal hidroksil dari hidrogen peroksida yang bersifat bisa mematikan.

Juga ditemukan bahwa perokok mengalami peningkatan netrofil dalam saluran nafas bawahnya, yang punya kontribusi pada peningkatan lebih lanjut konsentrasi radikal bebas. Tapi, penyakit yang disebabkan radikal bebas bersifat kronis. Dibutuhkan waktu bertahun-tahun bagi penyakit itu untuk menjadi nyata dan disadari penderitanya. Itulah sebabnya para perokok merasa tak pernah mendapatkan penyakit apa-apa dari rokok. Mesti demikian, dalam hal ini para perokok dianjurkan untuk rajin-rajin mengonsumsi antioksidan.

Apa contohnya antioksidan itu? Salah satunya yang terbukti keampuhannya, adalah xanthone yang terdapat dalam kulit buah manggis. (penjelasan mengenai zat xanthone dan manfaatnya silakan klik di sini). Xanthone dikenal sebagai antioksidan tingkat tinggi dan bahan aktif yang stabil dalam keadaan panas atau dingin. Kadar antioksidan dalam kulit manggis 17.000-20.000 orac per 100 ounce. Padahal, bahan lain berkadar antioksidan tinggi, seperti wortel dan jeruk, hanya 300 dan 2.400 orac. Orac ialah singkatan dari oxygen radical absorbance capasity, yakni kemampuan antioksidan menetralkan radikal bebas penyebab penyakit.

Untuk mendapatkan manfaat dari kulit buah manggis, Anda tidak perlu repot mencari-cari buah manggis kemudian mengupas kulitnya dan merebusnya, hal ini tentu sangat merepotkan. Kini telah hadir Kapsul Ekstrak Kulit Manggis Garcia. Ya, Garcia, terbuat dari bahan 100% ekstrak kulit buah manggis yang kaya akan antioksidan yang ampuh melawan radikal bebas penyebab berbagai macam penyakit.